Tiga hari telah berlalu rasanya tak puas jika hati nak berpisah, ada apa gerangan? Ya karena di MI Unggulan Sabilillah (MIUS) Gudang dari segala gudang, sumber segala inspirasi, mau tahu? simak beritanya! MI Unggulan Sabilillah telah melaksanakan Pesantren Ramadhan, yang diadakan mulai tanggal 8-10 Juli 2015. Segala aktifitas yang berkaitan dengan pengkajian Islam dikupas tuntas di sini, dengan dikemas melalui berbagai game yang apik dan menarik, tak nampak sedikitpun kepenatan pada wajah-wajah lugu santriwan dan santriwati kita, mereka tetap antusias mengikuti instruksi masing-masing mentor, pada hari pertama dan kedua siswa-siswi MIUS kelas 2 dan kelas 3 diajarkan bagaimana cara berwudhu yang benar berikut rukun dan syaratnya. Semua gambaran tentang wudhu yang benar disampaikan dan dipraktekan satu-persatu sampai tuntas. Apabila ada siswa yang kurang benar dalam berwudhu, ustadz-ustadzah akan segera mengingatkan sampai anak-anak sempurna dalam wudhunya, sementara kelas 3-6 mereka dibekali dengan materi sholat tarawih dan witir beserta niatnya, sholat idhul fitri tata cara dan niatnya, bahkan para siswa-siswi juga diajari bagaimana cara minta maaf yang baik dan sopan kepada kedua orang tua dan ketika mereka berkunjung ke sanak saudaranya.
Pada hari ketiga jum’at, 10 Juli, siswa-siswi MIUS mengadakan Pawai Patrol dengan Iringan Gema Sholawat. Kegiatan pawai ini dilaksanakan dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1436 Hijriah. Acara tersebut diikuti oleh ratusan peserta mulai dari siswa-siswi kelas 4 sampai kelas 6. Acara Pawai Patrol dengan Iringan Gema Sholawat ini mengambil start di halaman MIUS menuju Jl. Dr. Wahidin kemudian ke arah selatan menuju Jl. Lamongrejo Alun-alun Lamongan dan dilanjut ke Jl. Kompol M. Duryat dan berakhir di halamn MIUS.
Antusias para peserta pawai ini sangat meriah, hal ini terbukti dengan banyaknya peserta pawai yang ikut serta dengan membawa lampu warna-warni dengan diiringi musik banjari yang menyemarakkan kegiatan pawai. Meski dengan berjalan kaki, para siswa-siswi terlihat penuh semangat sambil melantunkan sholawat.
Subhanallah sungguh indah Allah mengikat hati-hati kita, dengan simpul istiqomah, semoga jalinan ini tiada pernah berakhir, semoga sedikit ilmu yang disampaikan para asatidz-asatidzah dengan hati yang tulus , akan bersemayam subur pada jiwa mereka, dan semoga pula kita masih diberi kesempatan oleh Robb Azza Wa Jalla tuk jumpa di Ramadhan tahun depan, amiin…